Kamis, 31 Desember 2009

Akhir Desember 2009;

Hasan Al Banna ditembak dengan 7 peluru. Tak ada Rumah Sakit yang bersedia merawatnya hingga beliau wafat. Dunia barat berpesta pora merayakan kematian beliau. Atas larangan pemerintah yang boleh menyolatkan jenazah hanyalah ayahnya. Tak ada iringan mobil & karangan bunga. Namun semangat & amalnya dapat kita rasakan. Banyaknya yang mengantar jenazah & massifnya pemberitaan tidak menjamin seseorang mendapat husnul khotimah. Lihat jejaknya niscaya engkau akan tahu siapa dia...

Sabtu, 19 Desember 2009

Refleksi Akhir Tahun;

Terkadang kita menghardik Allah dlm berdoa,

Menjadi penggerutu yg handal ketika musibah menimpa namun begitu congkak ketika impian menjadi nyata...

Sering kita khawatir bila ada ketidak halalan pada apa yg kita makan namun tanpa disadari sering pula kita memakan bangkai saudara kita seraya tertawa.

Mudah-mudahan tahun ini, kita lebih baik dari sebelumnya.

HAPPY NEW YEAR 1431 H. May ALLAH bless us

Senin, 14 Desember 2009

catatan saja

Korupsi penghancur negeri. Di pasar kan kau temui orang yang mencurangi neraca. Di pengadilan kan kau temui orang yang melindungi para pendosa. Di istana kan kau temui pemimpin yang tak menyayangi rakyatnya. Di media kan kau temui para penjaja dusta. Bahkan di musholla kan kau temui org yang mencuri sholatnya. Untuk dewasa tidaklah harus menjadi tua. Yang... menulis tidaklah merasa lebih baik dari yang membaca; (Filamensyah bin Sofyan)

tentang Jejak Kecil; (thanks to GD; my inspiration)

jejak kecil yang kau tinggalkan melemparkanku pada keajaiban penuh makna. dan dengan segala cinta yang kupunya kubiarkan angan kita mengembara (GD @her status fb)

jejak kecil (apapun bentuknya) adalah ikon yang menghubungkan kita dengan masa lalu; menjadi penuh makna, semata otak (Prosessor) dalam kepala kita yang bergerak liar menghubung-hubungkan ikon tersebut dengan "kesan2" yang entah dari file mana... lalu semena-mena dia berikan definisi atas segala "kesan" itu; dan cinta adalah kubangan rasa, bertemunya berjuta "kesan" dalam satu helaan nafas.... dan angan yang mengembara adalah output, karena memang secara fitrah "jiwa" ini ingin merdeka; MOKSA! (my comment)

inferior stadium 4

Julia roberts, pray, eat, love serta pengamanan 4 lapis oleh polisi, TNI, bodyguard lokal dan asing. Bahkan sebuah sekolah harus dipindahkan demi alasan keamanan hanya karena letaknya berdekatan dengan lokasi syuting, belum lagi aktivitas warga yang terganggu karenanya. Sementara sang "pretty woman" dapat dengan leluasa menikmati sunset selepas syuting. Inilah potret sebuah bangsa yang mengidap penyakit "inferior stadium 4". wallahu alam

tentang belajar dari "kesempitan"

"Hukum kapilarisasi air, dalam ruang sempit air justru bisa bergerak ke atas, mestinya dalam sempitnya kesempatan dan fasilitas, kita harus bisa menjadi lebih baik..."

Kalimat di atas, terfikir secara tiba-tiba sejenak setelah sholat dhuhur tadi siang. Entah pemicunya apa. Bisa jadi terhubung dengan kajian bulanan hari Kamis kemaren di kantor, dijelaskan bahwa: "selalu ada hikmah, di balik suatu musibah" "Kenangan buruk itu lebih awet tersimpan di dalam otak kita, karena itu musibah biasanya akan menjadi ilmu yang lebih mudah tertanam dalam otak kita"; tinggal bagaimana kita mensikapinya, bisa saja kita lalu kesal dan menumbuhkan perasaan tidak terima dengan keadaan, mencaci maki "nasib"; namun bisa pula, kita lalu berbenah, dengan sigap mengambil pelajaran dari setiap kejadian......

Kalimat tentang hukum kapilarisasi air di atas, lalu saya benamkan dalam "status" fb-ku, aku selamatkan dari virus lupa yang mungkin saja menyerangku nanti. Hingga akhirnya mendapat banyak respon positif dari teman-teman. Jadi lebih percaya diri, untuk menjelaskan secara lebih detil di blog ini. Semoga saja, suatu hari nanti... dapat aku jelaskan secara lebih komprehensif.

Kepastian Hukum atau Rasa Keadilan??

Nenek aminah divonis 1,5 bulan hanya karena memetik 3 buah kakao. Tak mampu ia membayar pengacara untuk membelanya, tak ada markus (makelar kasus) yang akan memuluskan kasusnya, tidak pula ia punya rekening untuk ditransfer kepada oknum aparat hukum yang akan melindunginya. Kalaulah bukan karena orang sholeh di negri ini, entah azab apa yang akan Allah timpakan kepada kita? Tak ada yang tahu kapan kiamat akan tiba tetapi tanda-tandanya semakin banyak saja.....

Tentang Lemak Manusia;

Pembunuhan massal dilakukan oleh sebuah sindikat di PERU untuk mengambil lemak yg ada pada tubuh manusia sebagai bahan kosmetik kecantikan. 1liter lemak seharga 15000 us dollar. Berhati2lah Wahai saudariku dibalik usaha dan keinginanmu untuk mempercantik diri, mungkin saja ada kedzholiman serta darah dan air mata yang dikorbankan untuk itu.